Jalannya Pertandingan Final FIFAe World Cup 2024: Indonesia vs Brasil
Game Pertama
Pertandingan final FIFAe World Cup 2024 untuk kategori konsol menggunakan format Best of 3 (BO3). Indonesia menurunkan dua atlet terbaiknya, Rizky Faidan dan Elga Cahya, untuk melawan tim Brasil yang diperkuat oleh Guifera, Victor, dan Thiago Avare.
Brasil memulai dengan sangat baik, mencetak gol pertama di menit ke-20 lewat sepakan kaki kiri Raphael Veiga. Tertinggal 1-0, Rizky dan Elga berusaha keras membalas, tetapi pertahanan Brasil sangat solid. Babak pertama berakhir tanpa perubahan skor.
Di babak kedua, Rizky-Elga menunjukkan semangat pantang menyerah. Gol penyama kedudukan akhirnya tercipta di menit ke-87 melalui tendangan kaki kiri Egy Maulana Vikri. Momentum ini dimanfaatkan Indonesia dengan serangan cepat dari sisi kanan. Umpan Egy disambut sundulan Ramadhan Sananta yang membentur mistar dan masuk, mengubah skor menjadi 2-1 untuk Indonesia.
Game Kedua
Indonesia tampil lebih dominan di game kedua, langsung memimpin di menit ke-9 lewat gol Rafael Struick. Umpan cantik dari Marselino Ferdinan berhasil diselesaikan dengan apik oleh Struick.
Tekanan Indonesia terus berlanjut, menghasilkan gol kedua di menit ke-18. Kali ini, umpan silang dari Struick disambut oleh tendangan kaki kiri Ramadhan Sananta yang memperbesar keunggulan menjadi 2-0.
Brasil mencoba bangkit di babak kedua dengan serangan bertubi-tubi. Gol balasan mereka datang di menit ke-72 melalui tendangan Raphael Veiga yang memanfaatkan umpan pendek Joelinton. Meskipun memperkecil selisih skor menjadi 2-1, Brasil gagal mencetak gol penyama hingga akhir pertandingan.
Saat pluit akhir dibunyikan, kemenangan Indonesia resmi ditetapkan. Elga Cahya, Rizky Faidan, dan Akbar Paudie merayakan dengan sorak-sorai, diiringi kegembiraan suporter dan tulisan besar “Champion” terpampang di layar.
Indonesia Resmi Juara Dunia
Dengan kemenangan dua game sekaligus, Indonesia merebut gelar juara dunia FIFAe World Cup 2024 eFootball kategori konsol. Sementara itu, untuk kategori mobile, gelar juara diraih oleh Malaysia, setelah pemain Indonesia, Philip Franc, terhenti di babak quarterfinal oleh Thailand.
Prestasi ini menandai sejarah baru bagi Indonesia di dunia e-sports, mengukuhkan posisi sebagai salah satu kekuatan besar dalam kompetisi global.
Baca juga artikel kesehatan lainnya.