pendirinya orang indonesia
Gadget

Chip AI dengan Pendiri Asal Indonesia Kini Lebih Kaya dari Intel

Chip AI dengan Pendiri – Pencapaian ini menunjukkan dominasi teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang semakin mengguncang pasar global. Sebagai pemain utama dalam pengembangan chip AI, Marvell telah berhasil memenuhi permintaan yang terus meningkat akan perangkat keras yang mendukung komputasi berbasis AI.

Posisi ini sekaligus mengukuhkan Marvell sebagai salah satu perusahaan teknologi paling berpengaruh di era digital.

Marvell Technology: Perusahaan Chip AI yang Lampaui Intel

Pada Rabu (4/12/2024), Marvell Technology mencatatkan pencapaian luar biasa dengan kapitalisasi pasar menyentuh 102 miliar dollar AS, melampaui Intel yang hanya mencapai 94 miliar dollar AS. Saham Marvell melonjak hampir 23 persen setelah laporan keuangan yang memuaskan, sementara Intel mengalami penurunan 2,5 persen, sebagian akibat pengumuman pengunduran diri CEO Pat Gelsinger pada awal pekan itu. Peristiwa ini juga menandai pertama kalinya dalam 30 tahun nilai kapitalisasi Intel turun di bawah 100 miliar dollar AS.

Siapa Marvell Technology?
Marvell Technology didirikan oleh Sehat Sutardja pada tahun 1995, seorang inovator berdarah Indonesia yang memberikan kontribusi besar dalam industri semikonduktor. Perusahaan ini awalnya berfokus pada teknologi networking dan penyimpanan (storage). Namun, seiring perkembangan industri, Marvell mulai memasuki pasar chip AI yang dirancang untuk server penyedia cloud. Chip ini memungkinkan pemrosesan data dalam jumlah besar untuk mendukung teknologi generatif AI dengan kecepatan tinggi.

Dengan portofolio produk yang semakin relevan dalam era teknologi kecerdasan buatan, Marvell berhasil mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain utama di sektor semikonduktor, bahkan mengungguli nama besar seperti Intel.

Marvell Technology Memanfaatkan Peluang Besar di Era Chip AI

Marvell Technology kini menjadi salah satu pemain kunci di industri semikonduktor, terutama berkat pengembangan chip AI khusus untuk penyedia layanan cloud. Chip ini dirancang untuk mendukung generatif AI dalam memproses data dalam jumlah besar dengan kecepatan tinggi, sebuah kebutuhan mendesak di era digital saat ini.

Dampaknya terlihat jelas pada laporan kuartal terbaru perusahaan. Pendapatan dari bisnis data center Marvell melonjak signifikan dari 36 persen menjadi 71 persen dari total pendapatan mereka, mencerminkan tingginya permintaan atas teknologi AI mereka. Sebaliknya, kontribusi bisnis jaringan menurun dari 24 persen menjadi hanya 10 persen, menunjukkan fokus perusahaan yang semakin kuat pada sektor AI.

Seorang analis dari Morningstar menyebut bahwa Marvell berhasil memanfaatkan peluang besar di ranah chip kecerdasan buatan. “Portofolio akselerator khusus mereka yang berkembang pesat, ditambah posisi dominan dalam teknologi chip optik, membuat perusahaan ini berada dalam jalur yang sangat menguntungkan,” ungkapnya.

Transformasi strategi Marvell ini menjadikan mereka pemimpin inovasi di industri semikonduktor, menciptakan fondasi kuat untuk pertumbuhan di masa depan.

Marvell Technology Lampaui Target Pendapatan di Era AI

CEO Marvell Technology, Matt Murphy, optimis perusahaannya berada di jalur yang benar untuk melampaui target pendapatan sebesar 1,5 miliar dollar AS pada tahun fiskal ini. Murphy mengungkapkan bahwa permintaan chip AI khusus terus meningkat hingga kuartal keempat, yang menjadi pendorong utama pertumbuhan perusahaan.

“Kami melihat permintaan AI khusus yang kuat terus berlanjut hingga kuartal keempat dan telah mengamankan kapasitas rantai pasokan,” ujar Murphy dengan percaya diri.

Optimisme ini terbukti berdampak positif pada performa saham Marvell. Setelah pengumuman kinerja keuangan terbaru, saham perusahaan melonjak, mendorong nilai kapitalisasi pasarnya melampaui Intel untuk pertama kalinya dalam sejarah. Prestasi ini mencerminkan keberhasilan Marvell dalam memanfaatkan peluang di pasar chip AI yang sedang berkembang pesat.

Marvell Technology Naik Peringkat di Pasar Global

Marvell Technology berhasil mencatatkan diri dalam daftar perusahaan teknologi teratas dunia. Berdasarkan data companiesmarketcap.com, perusahaan ini menempati peringkat ke-14 dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar 92 miliar dollar AS. Capaian ini membuat Marvell melampaui Intel, yang saat ini berada di posisi ke-15 dengan nilai kapitalisasi pasar 89 miliar dollar AS.

Sementara itu, di puncak daftar perusahaan chip AI, Nvidia memegang posisi nomor satu dengan kapitalisasi pasar yang jauh melampaui kompetitor, yakni 3.339 triliun dollar AS. Pencapaian Marvell mencerminkan pertumbuhan pesatnya di sektor chip AI, menjadikannya pemain penting dalam industri teknologi global.

 

Baca juga artikel kesehatan lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top